Penahanan adalah keadaan terkurung di penjara, biasanya sebagai hukuman atas kejahatan. Setiap negara di dunia memiliki semacam sistem penjara, meskipun sifat pasti dari sistem itu— serta jumlah tahanan yang dipenjara di dalamnya— sangat bervariasi dari satu negara ke negara lain. Amerika Serikat memimpin dunia dalam jumlah total orang yang dipenjara, dengan lebih dari 2 juta tahanan di seluruh negeri (per data yang dirilis pada Oktober 2021 oleh World Prison Brief). Jumlah ini setara dengan kira-kira 25% dari total populasi penjara dunia dan mengarah ke tingkat penahanan 629 per 100.000 orang—tingkat tertinggi di dunia. Populasi penjara di setiap negara bagian AS bervariasi dari satu ke yang lainnya, dengan tingkat tertinggi di Louisiana dan Oklahoma. Secara keseluruhan, tingkat penahanan di AS telah meroket dalam dekade terakhir—populasi penjara hanya 200.000 pada tahun 1972, kurang dari sepersepuluh dari total saat ini. Namun, tingkat saat ini adalah yang terendah dalam 20 tahun terakhir.
10 Negara dengan Narapidana Terbanyak
Amerika Serikat — 2.068.800
Cina — 1.690.000
Brasil — 811.707
India — 478.600
Rusia — 471.490
Thailand — 309.282
Turki — 291.198
Indonesia — 266.259
Meksiko — 220.866
Iran — 189.000
10 Negara Teratas dengan Tingkat Penahanan Tertinggi (Per 100.000 Orang)
Amerika Serikat — 629
Rwanda — 580
Turkmenistan — 576
El Salvador — 564
Kuba — 510
Palau — 478
Kepulauan Virgin Britania Raya (Wilayah Britania Raya) — 477
Thailand — 445
Panama — 423
Saint Kitts dan Nevis — 423
Tantangan yang Ditimbulkan oleh Tingkat Penahanan yang Tinggi
Penahanan massal di Amerika Serikat adalah masalah hak-hak sipil. Organisasi seperti Prison Policy Initiative berpendapat bahwa penahanan tidak memanusiakan orang miskin dan minoritas, merusak komunitas yang sudah terpinggirkan, dan sering memenjarakan orang karena pelanggaran skala kecil seperti kepemilikan ganja di negara-negara di mana ganja ilegal. Selain itu, ada bukti bahwa tingkat penahanan yang tinggi tidak benar-benar meningkatkan keselamatan publik—sikap yang sering divalidasi oleh data tentang tingkat kejahatan per negara, tingkat pembunuhan, statistik pemerkosaan, dan kekerasan senjata per negara. Dalam hal ini juga tidak ada hukuman matI.
Penahanan massal juga dapat menyebabkan beberapa masalah logistik, termasuk kepadatan penjara, yang meningkatkan risiko kesehatan dan menurunkan kesejahteraan psikologis mereka yang berada di dalam penjara. Di seluruh dunia, banyak negara memiliki tingkat hunian penjara yang melebihi 100% dari kapasitas sistem penjara mereka. Tingkat hunian penjara Kenya saat ini adalah 284%. Selain itu, jumlah penjara dan tahanan yang sangat besar memberikan tekanan yang signifikan pada anggaran negara. Biaya penjara termasuk keamanan yang memadai, makanan, kesempatan rekreasi dan pendidikan, pemeliharaan infrastruktur, biaya utilitas untuk fasilitas, perawatan kesehatan untuk narapidana, dan program (di penjara yang lebih baik) untuk melatih dan merehabilitasi narapidana sehingga mereka cenderung tidak kembali ke penjara di masa depan. Pengeluaran penjara negara bagian sangat bervariasi dan bisa mencapai $69.355 per narapidana per tahun (biaya rata-rata seorang narapidana di New York).
Penerjemah: Muhajir Julizar
Editor: Arif Rinaldi
Sumber: World Population Review
