SAHIH.CO, EDINBURGH – Para peneliti di Skotlandia telah mengembangkan helm yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk membantu petugas pemadam kebakaran menemukan dan menyelamatkan korban lebih cepat.
Tim dari Robotarium Nasional yang baru dibuka di Edinburgh, merancang perangkat menggunakan sensor, kamera termal, dan teknologi radar.
Peralatan tersebut bertujuan untuk membantu petugas pemadam kebakaran bernavigasi di lingkungan yang dipenuhi asap, memetakan lingkungan mereka, dan pada akhirnya menyelamatkan korban dengan lebih cepat.
“Petugas pemadam kebakaran adalah pahlawan. Semua orang tahu itu. Tapi apa yang kami lakukan adalah (…) kami juga ingin mereka memiliki kemampuan superhero ini: dapar melihat menembus asap, menembus kegelapan dan memiliki kemampuan untuk menemukan solusi efektif untuk pencarian dan penyelamatan,” kata Chris Xiaoxuan Lu, dosen Sistem Siber-Fisik di Sekolah Informatika Universitas Edinburgh.
“Ini pasti akan meningkatkan keselamatan petugas pemadam kebakaran dari berbagai dimensi. Kami sudah berbicara tentang pencarian korban. Kami juga berbicara tentang navigasi dengan semua unit sensor,” tambahnya.
“Dalam jangka panjang, kami akan mencoba menyelidiki apa cara komunikasi yang paling efisien antara petugas pemadam kebakaran garis depan dengan komandan di luar, sehingga semua sistem bisa lebih efisien.”
Untuk mengembangkan teknologi ini, tim peneliti bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Skotlandia dan menguji desain di fasilitas pelatihan mereka.
“Peralatan kami terkadang terbatas terkait hal apa yang harus kami lakukan untuk mencari. Tambahan panas, asap gelap – memiliki kapasitas gambar termal sangat membantu kami dalam mencari lokasi seseorang,” kata Komandan Glen Macaffer.
“Kita bisa memindai ruangan jauh lebih baik. Kita membutuhkan lima sampai sepuluh detik dibandingkan dengan mungkin beberapa menit ketika kita tidak memiliki teknologi itu. Jadi bagi kami, memilikinya akan menjadi pengubah penyelamatan besar-besaran.”
Menurut tim, perangkat ini memiliki berat kurang dari 1 kg, terbuat dari komponen yang terjangkau dan dapat dipasang dengan mudah pada helm pemadam kebakaran standar. Para peneliti sudah memikirkan langkah selanjutnya.
“Untuk saat ini, kami telah menyiapkan semua bukti konsep ini. Selanjutnya adalah menemukan kolaborator industri yang tepat yang bersedia bekerja sama dengan kami untuk membuat teknologi ini benar-benar masuk ke pasar dan bermanfaat bagi petugas pemadam kebakaran global di berbagai kalangan,” kata Lu. —Euronews
Penerjemah: Muhajir Julizar
Editor: Arif Rinaldi
Sumber: Saudi Gazette